Wednesday, March 25, 2015

Makanan khas Lampung


Kalau ada yang bertanya apa makanan atau oleh-oleh khas Lampung? anda yang dari Lampung Tidak perlu bingung, Lampung adalah daerah yang kaya makanan dan kuliner yang khas. Sama halnya dengan pulau-pulau dan Provinsi lain, Lampung merupakan salah satu tempat tujuan sentra makanan bagi yang ingin berburu wisata kuliner dan oleh-oleh khas, Contohnya adalah di daerah Gang PU Bandar Lampung yang merupakan tempat sentra Keripik Pisang. Selain itu di Lampung Barat juga terdapat penangkaran Luwak yang menghasilkan Kopi Luwak yang terkenal bukan hanya di Indonesia tapi juga sampai terkenal di Mancanegara.
Kali ini saya akan mencoba menulis 10 makanan khas Lampung, tentu saja pengklasifikasian makanan ini adalah pendapat pribadi saya, semoga saja ada manfaatnya bagi yang ingin tahu tentang makanan dan oleh-oleh khas dari Lampung.

1)      Seruit
Seruit adalah sambal khas Lampung secara khusus saya pernah membahasnya didalam tulisan saya terdahulu yang berjudul “Seruit”. Makanan ini merupakan makanan warisan turun temurun yang memiliki cita rasa unik dan khas. Seruit adalah lauk makan dari bahan dasar Sambal yang diramu atau diberi campuran, bumbu dan sayur-sayuran khas Lampung. Sambal yang sudah digiling halus biasanya dicampur terasi, diberi ikan (lebih nikmat bila ikan bakar), terong bakar, tempoyak, kedondong dan belimbing sebagai tambahan, untuk menikmatinya terlebih dahulu dengan cara mencampurnya menjadi satu sehingga ada rasa campur-campur yang khas dari Seruit, bisa anda bayangkanlah.... ada pedas, manis, asam, asin, dan sedap rasanya beradu menjadi nikmat menggoyang-goyang lidah.
2)      Durian
durian lampung
Mejeng dulu depan tumpukan durian
Di daerah Bandar Lampung masih terdapat banyak pohon durian yang tumbuh di daerah Sukadanaham Bandar Lampung. Disana merupakan tempat objek wisata atau Agrowisata kebun durian dimana terdapat Tugu Durian yang merupakan ikon kawasan penghasil buah durian di Kota Bandar Lampung. Durian bisa dijadikan oleh-oleh buat anda yang berwisata kelampung, apabila kira-kira berat membawanya atau tidak tahan baunya yang tajam anda cukup memakannya ditempat dan membeli oleh-oleh olahan durian seperti Tempoyak, Lempok Durian, Kopi Durian, Keripik rasa durian dan Pancake durian yang sudah ada banyak jualannya di beberapa toko oleh-oleh di Lampung.
3)      Tempoyak
Tempoyak selain di Lampung juga populer di Palembang (Sumatera Selatan), mungkin karena masih Provinsi tetangga dan tentu saja masih saudara serumpun menjadikan tempoyak salah satu makanan yang populer di Lampung dan Palembang.
Tempoyak bahan dasarnya terbuat dari durian dan dengan takaran jumlah kombinasi tertentu ditambah garam yang kemudian didiamkan selama beberapa waktu tertentu sehingga terjadi fermentasi terhadap durian tersebut, hasil dari fermentasi itulah jadinya tempoyak. Tempoyak adalah salah satu bahan campuran tambahan untuk semakin membuat sedap seruit, selain untuk seruit bagi yang “fanatik” dengan tempoyak, tempoyak juga bisa dicampur dengan sayuran atau masakan lain dengan campuran kombinasi sesuai selera.
4)      Keripik pisang
Sentra keripik pisang di Bandar Lampung terdapat di Gang PU Bandar Lampung. Gang PU terletak di Jalan Pagar Alam, Kedaton, Bandar Lampung. Persisnya sekitar 50 meter sebelum pertigaan Sultan Agung. Gang PU menjadi sentra industri keripik pisang. Dari pusat Kota Bandar Lampung, lokasinya di sebelah utara melalui Jalan Teuku Umar. Tepat didepan Gang PU anda akan mendapatkan sebuah gapura bertuliskan 'Sentra Industri Keripik' menyambut pengunjung di antara ujung jalan teuku umar dan Z.A.Pagar Alam. Berawal dari usaha rumahan, kini olahan keripik pisang di gang P.U telah menjadi komuditi usaha berskala besar.
Memasuki gang P.U. Kita akan segera melihat Jajaran toko yang menjajakan aneka jenis keripik dengan variasi rasa mulai dari keripik pisang kepok, talas, sukun, nangka hingga umbi umbian lainnya. Soal rasa, tak hanya sebatas manis, pedas dan asin saja, tetapi hingga varian rasa coklat, keju, hingga ragam buah mulai dari keripik pisang rasa strawberry hingga rasa durian.
5)      Dodol durian/ Lempok Durian
Naaah... Lempok durian adalah salah satu makanan olahan durian yang bisa anda dapatkan di Lampung. Biasanya bentuknya bulat panjang atau persegi panjang dengan rasa khas durian Lampung, anda bisa mendapatkan oleh-oleh khas ini di sentra-sentra oleh-oleh khas Lampung
6)      Kopi Durian
Masyarakat Lampung terutama di daerah-daerah penghasil durian mempunyai kebiasaaan minum kopi dengan mencampur kopi dengan daging durian, Kopi durian adalah Kopi Hitam yang diberi campuran daging durian sehingga rasanya unik dan khas.
Kini sudah ada Kopi durian instan hasil produksi, biasanya berjenis Kopi Robusta yang diberi campuran daging durian yang dijual di sentra oleh-oleh khas Lampung.
7)      Kopi Luwak
Sama seperti Seruit, saya pernah mengulas kopi luwak pada bahasan secara khusus di blog saya dengan judul “Kopi Luwak Lampung”. Di propinsi Lampung, kopi luwak dibudidayakan di Kabupaten Lampung Barat, masyarakat biasanya membudidayakannya dengan menangkar luwak (hewan sejenis musang) yang diberikan biji kopi yang sudah matang yang kemudian dikonsumsi oleh luwak. Biji kopi hasil pencernaan luwak itulah yang kemudian dibersihkan dengan air kemudian dijemur dan produksi menjadi bubuk kopi yang kemudian bisa dikonsumsi.
8)      Kerupuk Kemplang
Kemplang tentu saja merupakan makanan yang tidak asing lagi bagi anda yang suka jajanan khas Lampung. Makanan ini mudah ditemuai disepanjang jalan perjalanan Bandar Lampung- Bakauheni, makanan kemplang yang ada di Lampung tidak jauh berbeda dengan makanan kerupuk/kemplang Palembang yaitu sama-sama bahannya terbuat dari ikan, hanya saja kemplang Lampung biasanya dibuat dengan cara di panggang sehingga aman bagi anda-anda yang suka ngemil tapi khawatir kegemukan.
9)      Pindang
Pindang adalah makanan berkuah, Sama halnya dengan Tempoyak, pindang juga populer di Palembang dan Lampung, Pindang yang dikenal di Lampung ada beberapa macam antara lain Pindang Patin, Pindang Baung dan Pindang Kepala Simba. Selain itu, perkembangan kuliner di Lampung menyebabkan Pindang mengalami perkembangan sehingga muncul pindang-pindang lain dengan berbagai macam varian bahan dan rasa seperti ada pindang buntut, pindang Iga dll.
10)  Lapis Legit
Lapis legit alias spekkoek menjadi kue wajib suguhan di hari Lebaran di Lampung. Kue warisan zaman kolonial ini memang tak pernah surut penggemarnya. Jika Anda tak punya cukup waktu untuk membuat sendiri Anda bisa memesan dari toko-toko kue. Di zaman Belanda orang menyebut kue ini spekkoek karena berlapis-lapis sehingga rupanya mirip spek alias lemak babi. Sedangkan koek berarti kue. Dari awal kue ini memang tergolong sebagai kue mewah. Untuk satu loyang lapis legit diperlukan sekitar 300 gram mentega dan 30 butir telur ayam, sedangkan tepung terigu hanya sekitar100 gram. Karena itu juga rasa kue ini sangat enak, lembut di lidah dengan semburat rasa manis dan aroma harum bumbu lapis legit. Untuk membuat kue ini sendiri diperlukan ketrampilan dan kesabaran karena lapisan demi lapisan harus dikerjakan dengan teliti dan penuh kesabaran.

Demikianlah sedikit ulasan mengenai makanan dan oleh-oleh khas Lampung, bagi yang belum pernah merasakan silahkan mencoba dan jadikanlah oleh-oleh bagi anda yang sedang jalan-jalan atau berwisata di Provinsi Lampung.:) 
Salam, Tabik. 

No comments:

Post a Comment